BREAKING NEWS

Jumat, 15 Maret 2013

Seminar Komunitas Keluarga Muslim Bahagia




Info Pendaftaran :Donatur Sidoarjo
Tlp. 031-8921339

Rabu, 13 Maret 2013

KERJA AGAR BISA KULIAH, RAIH PRESTASI NASIONAL | Penerima Bea Siswa Pintar LMI Sidoarjo




Triyanto Adi Sampurno

LMI SIDOARJO,Muda dan berprestasi, dua kata tersebut sepertinya paling pas untuk menggambarkan mahasiswa S1 Sastra Jepang semester 6 di Universitas Airlangga ini. Terhitung semenjak duduk di bangku perkuliahan, beberapa prestasi telah dikoleksinya. Seperti, Juara 3 Presenter Contest RRI Pro 2 Surabaya, Juara 1 Lomba Presenter dan Reporter Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, hingga Juara 1 Audisi Presenter TVOne yang disabetnya pada tanggal 24 Februari lalu.

Tak cukup sampai di situ, sehari sebelum memenangkan audisi presenter yang diadakan oleh salah satu stasiun televisi nasional tersebut, mahasiswa yang memiliki nama lengkap Triyanto Adi Sampurno ini juga keluar sebagai Juara 3 Duel Debat Mahasiswa Tingkat Nasional yang diadakan oleh Universitas Kristen Satya Widya di Salatiga. Sebelum terpilih untuk mewakili kampusnya dalam kompetisi bergengsi tersebut, Ia terlebih dahulu harus memenangkan lomba debat mulai dari tingkat fakultas hingga tingkat universitas.

Triyanto yang pernah menjadi salah satu binaan dan penerima Bea Siswa LMI Sidoarjo ini dibesarkan seorang diri oleh sang Ibunda semenjak kepergian almarhum Ayahnya membuat bungsu dari 3 bersaudara ini menjadi sosok yang mandiri. Selepas SMA, Ia bekerja terlebih dahulu untuk menabung biaya kuliahnya sendiri. Setelah terkumpul sedikit uang, barulah Ia mendaftarkan diri dan diterima di jurusan pilihannya melalui jalur SNMPTN.


Memasuki masa perkuliahan, mahasiswa berkacamata minus ini mencoba melamar di sebuah radio di surabaya agar memiliki penghasilan. Berbekal ilmu yang didapatnya dari mengikuti kursus penyiaran, maka Ia diterima sebagai penyiar di radio EBS FM. Namun, profesi tersebut terpaksa harus ditinggalkannya tahun ini karena jam kerjanya yang terlalu padat. Kini, untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari Ia bekerja paruh waktu di JTV, salah satu stasiun televisi lokal surabaya sebagai pembaca berita dan juga berbagi ilmu mengenai penyiaran di beberapa sekolah.



Mahasiswa ber-IPK sementara 3.38 yang tinggal di Desa Keboharan Krian Sidoarjo ini mengaku penghasilannya dari bekerja paruh waktu dan mengajar tersebut memang tidak besar, namun beruntung pengalaman hidup telah mengajarkannya untuk pandai mengatur uang sehingga tidak sampai meminta Ibu maupun ke dua kakaknya. Uang tambahan didapatkannya apabila ada yang menggunakan jasanya sebagai pembawa acara dan juga hadiah uang tunai dari kompetisi-kompetisi yang dimenangkannya. Setiap memiliki uang lebih, Ia menabungnya karena menyadari kebutuhan kuliahnya terutama menjelang penulisan skripsi masih sangat banyak. Bahkan jika ada rejeki, Ia berharap dapat meneruskan pendidikan ke jenjang S2.

Karena prestasi dan perjuangannya yang sangat membanggakan ini LMI Sidoarjo kembali menyerahkan dana Bea Siswa Mahasiswa berprestasi, dengan harapan semangat berprestasinya bisa dilanjutkan. Semoga perjuangan hidupnya bisa diteladani oleh para pelajar dan mahasiswa lainnya.

Pria berusia 22 tahun ini sangat percaya bahwa kedekatan dengan Allah SWT melalui shalat, mengaji, dan bersedekah mempermudahnya menjalani kesulitan-kesulitan dalam hidup sesuai pesan yang tak pernah bosan dikatakan terus menerus kepadanya oleh sang Ibunda. (LMI Sidoarjo)




Jumat, 08 Maret 2013

Kitanan Masal dan Baksos Pengobatan Gratis



LMI sidoarjo bekerjasama dengan yayasan Amal Cendekia Foundation mengadakan acara sunatan masal dan pengobatan gratis untuk kaum dhuafa. Acara tersebut bertempat di Pondok Sidokare Indah dirumah Ketua Yayasan Amal Cendekia Foundation yaitu Bapak Anang.

Acara ini diikuti 30 anak yang siap diklhitan. Sebelum dikhitan peserta khitanan terlebih dahulu dikirab keliling perumahan dengan menggunakan kereta kelinci agar pada waktu dikhitan nanti tidak ada rasa takut. Umur peserta khitan bervariatif,yang paling muda umurnya 6 tahun dan yang paling tua seusia 14 tahun. Selain khitanan ada juga pengobatan gratis untuk masyarakat umum, peserta pengobatan paling banyak didominasi kaum manula yang sering banyak keluhan pegel linu.

Yang paling berkesan pada saat khitan, anak-anak yang dikhitan ekspresinya pun beragam, ada yang menangis ada yang pingin melarikan diri karena takut dikhitan bahkan sampai ada yang melarikan diri karena mendengar teman-temannya menangis dan menjerit saat dikhitan. Meskipun banyak peserta yang ketakutan, Alhamdulillah semua peserta dikhitan semua, bahkan ketika acara mau selesai masih ada peserta baru yang mau mendaftar.

Sampai acara selesai alhamdulillah berjalan lancar dan para peserta khitanpun tersenyum manis karena setelah dikhitan mereka mendapatkan bingkisan berupa sarung dan baju koko. Acara seperti ini Insya Allah akan dilaksanakan rutin setiap tahun agar masyarakat Sidoarjo merasakan kemanfaatan LMI Sidoarjo. Amin Ya Rabbal Alamin.(Afandi)

Rumah Yatim LMI Belajar Bareng dengan alam.



LMI SIDOARJO,Dalam rangka belajar dan cinta lingkungan sekitar . Rumah Yatim LMI-SDA mengadakan camping atau belajar dengan alam , tidak menyurutkan antusiasme para anak-anak usia sekolah ini dalam mengikuti acara tersebut. Dari mulai pemberangkatan yang mulai menantang, karena masing-masing individu maupun kelompok harus membawa perlengkapan dan peralatan yang diperlukan, mulai dari mencari pinjaman dan terpaksa beli karena tidak ada pinjaman. Dan ketika sudah sampai ditempatpun juga sudah ada tantangan yaitu mencari tempat untuk bisa didirikan tenda.

Satu persatu kelompok mulai menyiapkan paralatannya unutk mendirikan tendanya masing-masing. Mulailah acara dibuka dengan bacaan Al-Quran dari salah satu peserta yang kemudian dilanjutkan dengan taujih atau sharing dari pengasuh Rumah Yatim Putra Ust. Abdul Muntholip. Kemudian dilanjutkan games dan belajar bareng.Yang tidak kalah menariknya adalah ketika acara itu dibarengi dengan fenomena alam , yaitu hujan, angin dan cuaca yang sangat dingin. Acara tersebut semakin menjadi fokus dan konsentrasi dikala keheningan malam tiba. Suara belalang dan berbagai serangga mengeluarkan suaranya masing-masing, seakan binatang-binatang yang berada disekitar tenda itu selalu berzdikir pada ALLAH SWT dan ikut berpatisipasi dalam belajar kami .

Dan saat malam itu hanya diterangi dengan lampu badai dan senter. Tidak ada suara manusia apalagi suara kendaraan yang biasa kami dengar,kecuali hanya suara manusia yaitu kami yang berada ditempat itu. Alhamdulillah dari acara demi acara sudah dilalui, walau kami sebenarnya lelah dan letih tapi tidak kami rasakan , karena kami merasakan ada yang berbeda dalam belajar kami dan suasana yang baru. Tidak hanya itu saja kami merasakan ada keeratan lebih antar teman dan pengurus Rumah Yatim.

Insya ALLLAH kami akan lebih bersemangat lagi dalam belajar dan meraih cita-cita. Mudah-mudahan kami nantinya akan menjadi orang-orang yang terpelajar yang berakhlak mulia yang ikut dalam memperjuangkan bangsa Indonesia dan juga pemperjuangkan agama Islam yang lebih baik lagi.

BBQ TAS 2 Tanggulangin Mitra LMI Sidoarjo | Belajar Baca Al-Qur'an




LMI SIDOARJO,Pagi-pagi beberapa ibu-ibu yang mulai sibuk menyiapkan acara Bakti Sosial dan Pengobatan murah untuk warga masyarakat sekitar. Acara ini bekerjasama antara LMI, BBQ Tanggulangin, Salimah dan M19. Acara ini diselenggarakan dalam rangka peduli dan berbagi untuk warga yang masih kurang mampu. Panitia penyelenggara adalah BBQ (Belajar Baca Al-Quran ) TAS 2 Tanggulangin, yang juga salah satu mitra LMI Sidoarjo yang aktif dalam belajar Al-Quran.

Tidak itu saja BBQ juga selalu menjadi mitra untuk mengembangkan / mengkoordinir donatur yang ada di masyarakat sekitar. Alhamdulillah di Korda BBQ sekarang sudah banyak donatur yang bergabung dengan LMI. Dan salah satu pelayanan program LMI untuk masyarakat adalah acara-acara sosial. Adapun acara yang diadakan adalah baksos berupa pembagian sembako gratis dan pengobatan murah , hanya Rp 1.000,-. Ini tentu sangat membantu kepada warga sekitar.

Semoga dengan adanya program-program yang diadakan LMI dengan BBQ dapat menjadi lebih bermanfaat untuk masyarakat yang membutuhkan.
 
Copyright © 2014 SEKOLAH ISLAMI SIDOARJO.